Kalurahan Karangwuni

KARANGWUNI (SID) Kegiatan pembangunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) sudah mulai dilaksanakan. Kegiatan pembangunan di sektor fisik masih sangat dominan karena manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat serta  lebih banyak melibatkan masyarakat secara langsung. Di susul sektor Pemberdayaan Masyarakat, yang kegiatannya banyak melibatkan lembaga-lembaga desa, mulai dari TP-PKK, Karangtaruna, Posyandu, serta organisasi kemasyarakatan di tingkat padukuhan.

Berkaitan dengan APBDes 2017 Kepala Desa Karangwuni Suparta menegaskan. agar semua warga masyarakat tau dan memahami APBDes Desa Karangwuni tahun 2017, dari mana sumbernya, berapa jumlahnya, dan untuk apa APBDes tersebut tandasnya. Warga masyarakat terlibat secara langsung dalam perencanaan pembangunan melalui Musrenbang tingkat padukuhan, perwakilan di musrenbangdes, untuk menentukan Rencana Kerja Pembangunan (RKP) Desa, dan dalam pelaksanaannya masyarakat juga terlibat langsung, imbuhnya.

Masyarakat di harapkan mengawasi langsung penggunaan APBDes, jangan sampai antara Rencana Anggaran Biaya (RAB) dengan realisasi tidak singkron tanpa ada alasan yang jelas, dan masyarakat berhak untuk memberi masukan agar pelaksana kegiatan di lapangan dapat berjalanlebih baik dan transparan.

Kegiatan Pembanguna di sektor fisik dan sarana prasarana masih sangat di perlukan masyarakat, terutama jalan. sebagai sarana mobilisasi masyarakat maka perlu ada akses jalan yang memadahi, mulai dari jalan desa, padukuhan atau membuka jalan baru ke lokasi tegal (Jalan Usaha Tani (JUT)).

Agar APBDes tahun yang akan datang ada kesamaan anggaran antara kegiatan fisik dan non fisik, sehingga ekonomi masyarakat lebih meningkat, terutama produk-produk olahan, karena di Desa Karangwuni terdapat pintu masuk Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), masyarakat dapat menjajakan hasil olehan di Res Are yang nantinya akan di bangun oleh pemerintah.

Harapan ke depan dapat melibatkan masyarakat lebih banyak, sehingga APBDes dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.